1. Apa yang kamu ketahui mengenai File
& Folder dalam system file?
JAWAB
:
File
adalah kumpulan dari data dan informasi yang saling berhubungan dan
juga tersimpan di dalam ruang penyimpanan sekunder. Definisi file dapat juga
diartikan sebagai arsip atau data yang tersimpan di dalam komputer. Secara
konsep, file memiliki beberapa tipe, diantaranya adalah tipe data terdiri dari
character, numeric, dan binary. Selain itu, ada juga file yang bertipe program.
Pada umumnya file pada komputer tersimpan di dalam folder tertentu, tergantung
di mana si pemilik file ingin menyimpannya. Masing-masing file memiliki
ekstensi yang berbeda sesuai dengan jenis filenya. Pengertian ekstensi file
adalah tanda yang membedakan antara satu jenis file dengan jenis file lainnya.
Misalnya, file gambar akan memiliki ekstensi jpg, gif, png, dan lain-lain.
Sedangkan untuk file video akan memiliki ekstensia mpeg, avi, mp4, wmv, dan
lain-lain.
Folder adalah tempat untuk menyimpan atau menampung berbagai file di dalam
komputer, baik itu file data, file dokumen, dan file sistem. Pada perangkat
komputer, secara default folder di dalam komputer ditunjukkan dengan gambar
atau ikon kecil berbentuk map atau amplop coklat. Folder berisi file-file
berupa gambar, teks, angka, video, program, slide dan jenis file lainnya. Jika
tidak ada folder, mungkin file-file yang tersimpan di komputer tidak tertata
dengan baik dan cenderung berkumpul menjadi satu. Oleh karena itu, penggunaan
folder dapat membantu memudahkan untuk mengarsipkan data.
2. Apa fungsi dari attribut file dalam system file?
JAWAB :
Fungsi atribut file pada windows
a. Archive : fungsinya sebagai penanda bahwa file ini merupakan
back up copy dari file yang asli
b. Hidden : fungsinya menyebunyikan file pada windows explorer
c. ReadOnly : fungsinya melindungi keaslian file agar tidak dapat
di modifikasi
d. Sistem : fungsinya melindungi atau menyembunyikan file dengan aman agar
tidak terhapus oleh user. Attribut ini biasanya disebut super hidden
3. Apa yang anda ketahui mengenai direktori kerja?
JAWAB :
Direktori adalah
attribut dari file yang berbentuk direktori. informasi – informasi mengenai
lokasi dari suatu file. informasi lebih dominan berkaitan dengan penyimpanan
file. direktori ini merupakan sejenis dari suatu file yang dimiliki oleh sistem
operasi dan dapat diakses dengan rutin dan tak terbatas di sistem operasi
komputer, dan dianggap manusia sebagai tempat untuk menempatkan suatu file data
maupun dokumen– dokumen.
Sebuah
direktori terdapat komponen dari sistem berkas yang mengandung satu berkas atau
lebih atau satu direktori lainnya atau lebih, yang disebut dengan subdirektori.
Batasan jumlah berkas atau subdirektori yang dapat ditampung dalam sebuah
direktori tergantung dari sistem berkas yang digunakan, meskipun sebagian
sistem berkas tidak membatasinya (batasan tersebutdisebabkan
ukuran media penyimpanan di mana direktori berada).
Suatu
Direktori yang mengandung satu direktori atau lebih disebut sebagai parent
directory dari direktori-direktori tersebut, dan setiap direktori yang
dikandung di dalam direktori disebut sebagai child directory. Struktur
direktori seperti ini lazim disebut sebagai struktur hierarkis direktori, atau
sering juga disebut sebagai pohon direktori.
4. Apa yang anda ketahui mengenai drive pada system operasi
windows?
JAWAB :
Biasanya di windows kita sering banget menyimpan file di drive C
dan drive selanjutnya di beri label D, E, dan seterusnya. Jika menghubungkan
flash disk maka kita akan mendapatkan drive F dan G.
Lalu
kemana drive A dan B? mari kita mengingat generasi awal computer. Kala itu,
komputer tidak memiliki tempat penyimpanan dengan kapasitas yang besar. Hard
disk baru menjadi standar pada sebuah komputer mulai tahun 1980. Sebelum adanya
hard disk, floppy disk merupakan tempat penyimpanan yang digunakan oleh para
pengguna komputer. Bahkan floppy disk menjadi perangkat penyimpanan utama yang
telah digunakan sejak hadirnya di tahun 1960. Waktu itu, floppy disk tersedia
dalam dua ukuran, ukuran 5 ¼ dan 3 ½. Nah, dua drive yang digunakan diberi
label Disk Lokal A dan Disk Lokal B. Jadi, sebelum muncul hard disk sebagai
tempat penyimpanan utama yang menggunakan drive C, drive A dan B telah
digunakan untuk kedua ukuran floppy disk yang digunakan sebagai perangkat
penyimpanan kala itu. Oleh karena saat ini floppy disk sudah tidak digunakan
lagi, maka kita tidak melihat lagi adanya Local Disk A dan Local Disk B di sistem operasi Windows. Namun, pengguna komputer masih
bisa menggunakan label A dan B sebagai awal drive melalui menu Disk Management
Option yang tersedia di Windows
Tidak ada komentar:
Posting Komentar